Hello

Welcome

Haii Teman- teman Selamat Datang di blogku yang sederhana ini. Sekilas tentang Blog saya, disini kalian bisa menikmati berbagai macam Music, Software, Artikel music, Movie, sampe Video. Moga dengan blog saya ini dapat membantu kalian dalam mencari apa yang kalian mau... Bila belum ada, silahkan request... Insya Allah akan saya bantu :)

Selamat menjelajah dan Jangan lupa meninggalkan saya sebuah comment

Our Content

Untuk sementara, hanya ini isi dari blog saya. Jika ada sesuatu yang kalian inginkan atau ingin mencari tau, Let me know, dan saya akan mencoba membantu kalian

Sitemap

stat counter

Tuesday, March 20, 2012

Avenged Sevenfold Profile

Avenged Sevenfold (Yang lebih dikenal A7X) adalah Band metal ternama yang berasal dari Huntington Beach, California,  Amerika Serikat, yang berdiri pada tahun 1999 silam Dengan formasi awal mereka M. Shadows, Zacky Vengeance, Matt Wendt dan The Rev .Sebelum mereka merelease album perdana mereka, mereka ternyata telah membuat 2 buah Demo pada Tahun 1999-2000.

Old Avenged Sevenfold
Pada Tahun 2001, Dengan Squad mereka pada saat  itu, M. Shadow pada Lead vocals, Keyboard, Piano, Zacky Vengeance pada Lead & Rhythm Guitar, Justin Sane yang menggantikan Matt Wendt pada Bass, dan Jimmy "The Rev" Sullivan pada Drum, mereka merilis album pertama mereka yang diberi nama “Sounding The Seventh Trumpet “ dibawah naungan Good Life Recordings.  Sepertinya  pada tahun 1999, proyek ini baru selesai digarap dan entah mengapa baru dirilis pada tahun 2001. Mungkin karena mereka terbengkalai oleh proses Mixing dan Masteringnya yagg… Saya juga tidak tahu pastinya, saya mendapat info dari Album info mereka di Wikipedia. Dan Percaya atau tidak, pada saat merelease album pertamanya itu, mereka baru berumur 18 Tahun Lohhh… :D Sesuatu yang sangat pantas diacungi Jempol Gede Bagi saya… :D

Namun, Album perdana mereka tidak begitu laku dipasaran. Album tersebut hanya terjual 200.000 copy saja dalam hitungan SELURUH DUNIA. Sungguh nilai yang sangat sedikit dari yang mereka harapkan pastinya. Dan pada akhir tahun 1999, Synyster Gates resmi bergabung dengan Avenged Sevenfold dan diberikan kepercayaan mengisi Lead Guitar pertamanya pada lagu “To End the Rapture”.

Avenged Sevenfold
Pada Tahun 2002, Hopeless Records merelease ulang album tersebut. Nampaknya Synyster Gates dan Hopeless Records membawa berkah tersendiri. Pasalnya setelah Synyster Gates bergabung dan merelease ulang album mereka pada hopeless records, mereka mulai mendapatkan respon positif dari para penikmat music metal diAmerika. Buktinya mereka diminta manggung bareng Musisi Metal papan atas Amerika seperti Mushroomhead dan Shadows Fall  pada Take Action Tour.

Pada tahun 2003, dengan Squad Barunya M. Shadow pada Lead Vocal, Synyster Gates pada Lead Guitar, Zacky Vengeance pada Rhythm Guitar, Johnny Christ menggantikan Justin Sane Pada Bass, dan pada Drum masih ditempati The Best Metal Drum (Bagi Saya) Jimmy "The Rev" Sullivan, mereka memulai penggarapan album kedua mereka. Dan pada Tahun yang sama Album yang mereka namai “Walking the Fallen”  dibawah naungan Hopeless Records telah dirilis ke pasaran dan hasilnya nama mereka bertengger dibillboard serta mulai dibanding- bandingkan dengan musisi senior mereka seperti NOFX dan Metallica. Wowww… Sungguhh prestasi yang sangat fantastis…

Setelah merelease album “Walking the Fallen”, mereka meninggalkan Hopeless Records dan menerima tawaran contract dengan label profesional Warner Bros Records.

Avenged Sevenfold
Without The Rev
Pada Tahun 2005, dibawah naungan label baru mereka, mereka merelease album mereka yang diberi nama “City Of Evil”. Lewat tembang pamungkas mereka Bat Country, Beast And Harlot, Burn It Down, dan Seize The Day, mereka memperlihatkan hasil jerih payah fantastis mereka dengan berhasil menjual album mereka tersebut sebanyak 1.500.000 Copy hanya untuk diAmerika Serikat saja, dan 2.500.000 copy dalam hitungan SELURUH DUNIA serta mereka menancap gas mereka hingga duduk pada No. 30 pada Billboard 200 Chart dan diberikan penghargaan PLATINUM RECORD AWARD oleh Recording Industry Association of America pada Tahun 2009.

Pada Tahun 2007, mereka kembali merelease album ke 4 mereka “Avenged Sevenfold”. Dan lewat album ini, pada tanggal 23 september 2008 mereka berhasil menaikkan peringkat mereka menjadi No. 4 pada Billboard 200 Chart. Karena prestasi menakjubkan yang mereka raih itulah mereka berencana akan merelease album berikutnya. Sejak saat itulah mereka mulai membuat lagu kembali , dengan harapan bias mendapatkan hasil yang lebih baik lagi dari yang sebelum- sebelumnya.

Jimmy "R.I.P" Sullivan
Hingga pada November 2009, akhirnya mereka memulai proses rekaman album kelima mereka yang akan diberi nama “Nightmare”.  Sesuai dengan judul album mereka “Nightmare” yang berarti “Mimpi Buruk” (Maaf kalo salah, ane begoo English :p) tepatnya pada tanggal 28 Desember 2009, saat mereka lagi sibuk-sibuknya mereka, Mimpi buruk yang benar- benar terjadi, Jimmy "The Rev" Sullivan meninggal dunia. Dan tentunya berita ini sentak membuat kaget Sahabat- sahabat The Rev dan Fans- fans A7X diseluruh dunia. Menurut hasil otopsi dari pihak kepolisian setempat, The Rev meninggal karena Overdosis obat terlarang dan minuman keras… Dalam jasadnya, ditemukan zat- zat berbahaya seperti Oxycodone, Oxymorphone, Diazepam / Nordiazepam dan etanol.

Oxycodone adalah penghilang rasa sakit yang pengganti Kodein, Oxymorphone adalah obat penghilang rasa sakit mirip dengan morfin, Diazepam / Nordiazepam adalah obat kecemasan dan etanol adalah minuman keras dalam alkohol. Dalam penyelidikan juga ditemukan bahwa hati The Rev juga mengalami pembesaran yang tidak wajar.

Berita Duka tersebut membuat teman- temannya benar- benar sedih. Saya pun yang hanya pengagumnya saja, sangat terpukul dengan berita tersebut… Akhirnya Project “Nightmare” dihentikan beberapa saat. Karena The Rev sebelum meninggal, dia belum sempat mengisi drum pada album baru mereka tersebut, 1 lagu sekali pun. Dia hanya mengisi Vocal pada lagu Fiction, dan Save Me, Piano pada save me, dan mengaransement beat drum beberapa lagu namun belum sempat merecordnya.

Arin Ilejay
Pengganti Sementara The Rev
Pada akhirnya, mereka melanjutkan proyek mereka dengan bantuan Drummer ternama dunia, Mike Portnoy (Ex- Dream Theatre) samapai proyek ini selesai dan dalam beberapa konser A7X. Hingga pada akhir Tahun 2010, Portnoy  dan focus kembali ke Dream Theatre dan proyek sampingannya. Dan terpaksa A7X Vacum beberapa saat sampai mereka menemukan dan merekrut Arin Ilejay sebagai additional Player untuk menggantikan posisi the rev dalam beberapa tour A7X sampai saat ini.

Sampai disini dulu teman- teman Moga berguna untuk semua

0 comments:

Post a Comment

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More